Kamis, 25 Juni 2009



SEJARAH SINGKAT KELUARGA BATAK MUSLIM INDONESIA
(KBMI)
Suku Batak terdiri dari 5 Sub suku Batak yaitu Toba, Karo, Mandailing, Pakpak, dan Simalungun. Keberadaannya mencakup keseluruhan Indonesia dan berpusat diSumatra Utara. Batak menganut mayoritas agama Nasrani yang tersebar diseluruh wilayah Sumatra Utara. Suku batak sangat terkenal dengan kebudayaannya yang turun-temurun. Agama Islam dilingkungan Batak itu sendiri Minoritas, banyak penganut agama Islam dikomunitas Batak yang Muallaf, alhamdulillah semakin tahun makin bertambah jumlahnya. Itu patut kita syukuri akan kemajuan penyebaran agama Islam dilingkungan Batak sendiri, tapi sangat disayangkan pemahaman agama Islam didaerah batak itu sendiri kurang berkembang dan tali silaturahmi diantara batak muslim Itu sendiri kurang terjalin erat. Adanya factor kesukuan tadi dimana setiap sub suku kurang memerhatikan saudara batak muslim yang satu. Bisa dikategorikan banyak batak muslim yang hanya berkedok islam (KTP aj) akan tetapi pemahaman agama islam itu sendiri sangat minim misalnya (Tatacara Shalat, Buta Al_quran, Bagi Perempuannya sangat jarang kita jumpai yang menutup auratnya, dan sesama Muslim disana kurang menjalin silaturahmi sesama ummat rasulullah). Sangat jarang kegiatan kerohanian diadakan didaerah yang minoritas batak muslimnya hanya daerah-daerah tertentu saja.
Berdasarkan pengamatan saya, banyak kejadian-kejadian yang sangat menggugah hati saya selaku muslim yang berdomisi didaerah yang mayoritas nasrani, seperti kejadian
• seorang nasrani yang muallaf yang seharusnya kita syukuri akan tetapi sejak dia cerai dari suaminya keislamananya dipertanyakan, yang paling saya kecewa anaknya yang masih balita sudah dipaksakan untuk memakan babi yang jelas-jelas diharamkan,
• Seorang keluarga muslim yang anaknya dari umur balita sakit-sakitan, disaat anaknya minta dibawa kegereja anaknya kebetulan sembuh, sejak itu anaknya dibiarkan orang tuanya pergi kebaktian kegereja sampai sekarang walau keluarganya tetap beragama islam
• Seorang pendatang baru (orang jawa) yang bekerja didaerah yang minoritas yang jauh dari keberadaan batak muslim itu sendiri sangat bingung untuk beribadah dikarenakan mukenah dan sajadahnya tidak ada.sampai sempat terlontar dari pikirannya untuk murtad.
• Pemuda-pemudi Batak muslim yang didaerah minoritas muslimnya sangat buta akan Al_quran dan pemahaman tentang Al_quran, jauh dari yang seharusnya Islam ajarkan saya pribadi mengalaminya, saya dulu lebih banyak mengetahui Alkitab dibanding Al_quran sampai usia saya menginjak 23, Alhamdulillah tepat januari 2008 Allah Swt memberi Hidayah pada saya, sejak dari itu saya mulai belajar sedikit demi sedikit untuk memahami Indahnya Islam itu. Akan tetapi masih banyak saudara-saudari kita yang seiman disana jauh dari pengetahuan tentang islam itu sendiri.
• Lingkungan yang mayoritas Nasrani sangat mempengaruhi mental Pemuda/I batak muslim itu sendiri, dan kalau kita selaku umat islam dan mengaku saudara yang seiman tidak segera mencari solusi dan menjalin silaturahmi antar sesama muslim sangat dikawatirkan banyak batak muslim itu sendiri jauh dari Aqidah Islam dan mungkin Imannya sangat lemah.
• Dan masih banyak lagi hal-hal yang sangat mengugah hati saya.
Kita tidak boleh menyalahkan saudara/I kita yang minoritas, Karena pada dasarnya mereka hidup dilingkungan yang mayoritas Nasrani dan banyak dari kalangan batak muslim itu sendiri yang Muallaf dan sikap saudara/I yang mengaku masih saudara akan tetapi kurang menjalin silaturahmi dan juga tokoh-tokoh agama Islam kurang memperhatikan, yang kebanyakan lebih fokus kedaerah yang mayoritas muslim.
Atas dasar itu saya selaku Batak Muslim yang hidup didaerah Mayoritas Nasrani bersama teman-teman seperjuangan yang berada diBandung tergugah hatinya untuk membentuk Organisasi Keluarga Batak Muslim Indonesia yang besifat keislaman untuk menjembatani (wadah) masalah-masalah yang dihadapi sekaligus menyatukan (menjalin silaturahmi) 5 sub suku Batak khususnya, umat Islam umumnya. Yang InsyAllah menghidupkan kerohanian didaerah-daerah yang minoritas Muslim diseluruh Sumatra utara khususnya. Besar harapan kami Bapak/Ibu/Saudara/I mendukung dari segi bantuan Dana seiklasnya dan ikut serta berpartisipasi dalam mendukung berdirinya Organisasi pertama yang bergerak langsung disumatra Utara yang Insyallah akan diresmikan tanggal 4 juli 2009. Adapun program pertama kita yaitu pembagian Al_quran dan CD malam Pertama Dialam Kubur yang dibagi secara gratis keseluruh Mesjid yang ada didaerah minoritas Muslim diSumatra Utara dan para Muallaf.
Demikianlah sejarah singkat Keluarga Batak Muslim Indonesia (KBMI) Atas perhatiannya kami ucapkan banyak terimakasih, Wassalamualaikum, WR,WB.

Referensi :
Sesama muslim itu bersaudara, oleh karena itu jangan menganiaya dan jangan mendiamkanya. Siapa saja yang memperhatikan kepentingan saudaranya, Allah akan memperhatikan kepentingannya, siapa saja yang melapangkan satu kesulitan sesama muslim, niscahaya Allah akan melapangkan satu kesulitan dari beberapa kesulitannya pada hari kiamat. (HR Bukhari dan Muslim)
Rasulullah SAW bersabda : Allah akan memberi cahaya yang berkilauan pada seseorang yang telah mendengar ajaranku lalu disampaikannya kepada orang lain orang sebagaimana pendengaranya. Adakalanya orang yang disampaikan kepadanya lebih mengerti daripada pendengar itu sendiri (HR At Tirmidzi)
Siapa yang mengajak orang kepada suatu jalan yang baik, maka ia mendapatkan pahala sebanyak pahala pengikutnya dengan tidak mengurangi dari pahala mereka sendiri sedikitpun (HR Muslim)
Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat-menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat-menasehati supaya menetapi kesabaran (Qs. Al Ashr : 1-3)
Tiga perbuatan yang termasuk sangat baik, yaitu Dzikir kepada allah dalam segala situasi dan kondisi, saling menyadarkan satu sama lin, dan menyantuni saudara-saudaranya (yang memerlukan). (HR Ad Dailamy)
Seorang MUkmin adalah cermin bagi mukmin lainnya, apabila melihat aib padanya dia segera memperbaikinya. (HR Bhukori)
“…Dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia mengerjakan yang baik dan cegaglah (mereka) dari perbuatan yang munkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu. Sesungguhnya yang demikina itu hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah). Dan jangan lah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan dimuka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanakanlah kamu dalam berjlan dan lunakkan suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara kedelai. (Q.S. Luqman : 17-19)
Nabi Muhammad SAW bersabda:
Tidaklah beriman seseorang yang makan sekenyang kenyangnya sedangkan tetangga disampingnya kelaparan, Tidaklah beriman seseorang yang tetangganya tidak aman dari tindakannya yang merugi.
M. Said Tanjung
JIO03324


Ketika Cinta Bicara
DI PARIS VAN JAVA
(Kolaborasi Kisah nyata dengan KCB)

Kota Bandung sore itu tampak begitu mempesona. Cahaya mataharinya yang kuning keemasan seolah menyapuh atap-atap rumah, gedung-gedung, menara-menara, dan kendaraan-kendaraan yang lalu lalang di jalan. Dibeberapa tempat, di sepanjang taman kota, sepasang muda mudi tampak bercengkerama mesra. Di antara mereka masih ada yang membawa buku-buku tebal di tangan. Menandakan mereka baru saja dari kampus dan belum sempat pulang ke rumah atau kos-kosan. Suasana senja di taman rupanya lebih menarik bagi mereka dari pada suasana senja di rumah. Bercengkerama dengan pujaan hati rupanya lebih mereka pilih dari pada bercengkerama dengan keluarga; ayah, ibu, adik dan kakak di rumah atau teman-teman kosan. Di mana-mana muda-mudi yang sedang jatuh cinta sama. Senja menjadi waktu istimewa bagi mereka. Waktu untuk bertemu, saling memandang, duduk berdampingan dan bercerita yang indah-indah. Saat itu yang ada dalam hati dan pikiran mereka adalah pesona sang kekasih yang dicinta. Tak terlintas sedikit pun bahwa senja yang indah yang mereka lalui itu akan menjadi saksi sejarah bagi mereka kelak. Ya, kelak ketika masa muda mereka harus dipertanggungjawabkan di hadapan Sang Pencipta Cinta. Dan jatuh cinta mereka pun harus dipertanggung jawabkan kepada-Nya: Di hadapan pengadilan Dzat Yang Maha Adil, yang tidak ada sedikit pun kezaliman dan ketidakadilan di sana. Di matanya, Kota Kembang sore itu tampak begitu indah. Ia memandang ke arah taman. Yang penuh dengan keindahan bunga dan pohon. Hembusan angin menampakkan keriangan yang sangat menawan, melengkapi keindahan taman. Semilir angin mengalirkan kesejukan. Suara desaunya benar-benar terasa seumpama desau suara zikir alam yang menciptakan suasana tenteram. Dari jendela kamarnya yang terletak di lantai satu Asrama Siliwangi I, ia menyaksikan sihir itu. Di matanya, Kembang sore itu telah membuatnya seolah tak lagi berada di dunia. Namun di sebuah alam yang hanya dipenuhi keindahan dan kedamaian saja. Sesungguhnya bukan semata-mata cuaca dan suasana menjelang musim semi yang membuat Kembang senja itu begitu memesona. Bukan semata-mata sihir matahari senja yang membuat Kembang begitu menakjubkan. Bukan semata-mata pasir putihnya yang bersih yang membuat Kembang begitu menawan. Akan tetapi, lebih dari itu yang membuat segala yang dipandangnya tampak menakjubkan adalah karena musim semi sedang bertandang di hatinya. Matahari kebahagiaan sedang bersinar terang di sana. Bunga bunga kesturi sedang menebar wanginya. Tembang tembang cinta mengaun di dalam hatinya, memperdengarkan irama terindahnya. Dan penyebab itu semua, tak lain dan tak bukan adalah seorang gadis cantik, yang di matanya memiliki kecantikan bunga mawar putih yang sedang merekah. Gadis yang di matanya seumpama permata Bidadari yang paling indah. Gadis itu adalah kilau matahari di musim semi. Sosok yang mengagungkan, penuh keindahan tanpa basa-basi yang tersembunyi didalam kerudung indannya. Gadis yang pesonanya dikagumi banyak orang. Dikagumi tidak hanya karena kecantikan fisiknya, tapi juga karena kebaikan dan charisma yang terpancar dari wajah manisnya. Sungguh indah ciptaan yang satu ini, Lebih dari itu, gadis itu adalah putri Berdarah Batak-Ambon yang merupakan suatu kebanggan dikomunitasnya. Dialah Tian S. Hampir genap Dua tahun gadis itu tinggal di Bandung. Keberadaannya di kota kembang itu untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Padjadjaran (UNPAD). Sejak itulah Tian menjadi bintang yang bersinar di langit cakrawala Bandung, terutama di kalangan Komunitasnya diBandung. Wajahnya yang tak kalah pesonanya dengan diva pop dari kalangan artis, namun keberadaannya di Kembang kali ini ia rasakan begitu istimewa. Ia tidak bisa mengingkari dirinya adalah manusia biasa, bukan malaikat, Ia tak bisa menafikan dirinya adalah pemuda biasa yang bisa berbunga-bunga karena merasa dekat dan dianggap penting oleh seorang gadis cantik dan terhormat seperti Tian. Gadis yang membuat matahari kebahagiaan sedang bersinar terang di hatinya. Awalnya adalah Pada suatu pertemuan tak terduga dimana pemuda yang sama–sama sedang melanjutkan pendidikan dikota kembang namun beda kampus itu berkenalan dengan tak sengaja, berawal dari anak-anak siliwangi 1 menawarkan untuk menghubungi no sigadis yang katanya orangnya cantik dan berdarah Batak, semula sipemuda ragu dan menolak untuk menghubungi (kuasa Allah berpihak pada sipemuda untuk menghubungi tanpa ragu). Akhirnya ia luluh dan bersedia. Sejak itulah hatinya berbunga-bunga. Sebab saat itu kota kembang begitu indah bagi sipemuda yang begitu berarti. Hatinya tersanjung luar biasa. Bagaimana tidak, gadis jelita itu seolah begitu menghormatinya. Ia dipanggil dengan panggilan "Bang", bukan langsung memanggil namanya, atau dengan kata ganti "kamu" atau "Anda". Orang-orang memang biasa memanggilnya "Akbar", karena namanya Muhammad Akbar. Entah kenapa, mendengar pujian dari Tian itu, ia merasakan kebahagiaan dengan nuansa yang sangat lain. Kebahagiaan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya. Ia tersenyum sendiri. Kedua matanya memandang ke arah taman. Dua orang muda-mudi sunda berjalan mesra menyusuri Taman Bandung yang berada tepat di depan TELKOM. Ia tersenyum sendiri. Entah kenapa tiba-tiba berkelebat pikiran, andai yang berjalan itu adalah dirinya dan Tian. Alangkah indahnya. Astaghfirullal! la beristighfar. Ia merasa apa yang berkelebat dalam pikirannya itu sudah tidak dianggap benar. Ia mengalihkan pandangannya jauh ke tengah keramaian. Sejak dulu Bandung memang terkenal sebagai kota Model dengan sebutan Paris Van Java yang penting di kawasan Jawa Barat." Ia terus memandang ke samping Taman. Sebuah Monumen Pancasila itu menjadi saksi sejarah atas terjadinya peristiwa peristiwa besar yang menggetarkan Jawa Barat. Perang besar yang berkobar karena memperebutkan Kemerdekaan dari penjajah Belanda. Tempat bersejarah yang diabadikan dalam sebuah patung monument pancasila, konon, juga terjadi di beberapa daerah diJawa barat. "Kota yang indah, penuh nilai sejarah," lirihnya pada dirinya sendiri. "Akankah aku juga akan mencatatkan sejarahku di Kota ini?" Ia berkata begitu karena nanti siang ada jadwal pertemuan dengan sigadis dibandung (26 Januari 2008). Matahari terus berjala mendekati peraduannya. Sinar-nya yang kuning keemasan kini mulai bersulam kemerahan. Terasa damai dan indah. Menyaksikan fenomena alam yang dahsyat itu Akbar bertasbih, "Subhanallah. Maha Suci Allah yang telah menciptakan alam seindah ini." Ya, alam bertasbih dengan keindahannya. Alam bertasbih dengan keteraturannya. Alam bertasbih dengan pesonanya. Segala keindahan, keteraturan dan pesona alam bertasbih, menjelaskan keagungan Sang Penciptanya. Bertasbih, menyucikan Tuhan dari sifat kurang. Keindahan senja sore itu menjelaskan kepada siapa saja yang menyaksikannya bahwa Tuhan yang menciptakan senja yang luar biasa indah adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Maha Sempurna ilmuNya. Siang malam, senja, dan pagi bertasbih. Matahari, udara. laut, ombak dan pasir bertasbih. Semua benda yang ada di alam semesta ini bertasbih, menyucikan asma Allah Semua telah tahu bagaimana cara melakukan shalat dan tasbihnya. Dengan sinarnya, matahari bertasbih di peredarannya. Dengan hembusannya udara bertasbih di alirannya. Dengan gelombangnya ombak bertasbih di jalannya. Semua telah tahu bagaimana cara menunjukan tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Kuasa. Keteraturan alam semesta, langit yang membentang tanpa tiang, pergantian siang dan malam, lautan luas membentang, gunung gunung yang menjulang, awan yang membawa air hujan, air yang menumbuhkan tanam-tanaman, proses penciptaan manusia sembilan bulan di rahim, binatang-binatang yang menjaga ekosistem dan keteraturar-keteraturan lainnya, itu semua menuniukkan bahwa ada Dzat Yang Maha Kuasa dan Maha Sempurna. Dzat yang kekuasaan-Nya tidak ada batasnya. Dzat yang menciptakan itu semua. Dan Dzat itu adalah Tuhan Penguasa alam semesta. Dan jelas Tuhan itu hanya boleh satu adanya. Tak mungkin dua, tiga dan seterusnya. Tak mungkin. Sebab, jika Tuhan itu lebih dari satu pastilah terjadi kerusakan di alam semesta ini. Sebab masing-masing akan merasa paling berkuasa. Masing-masing akan memaksakan keinginanNya. Mereka akan berkelahi. Misalnya satu menghendaki matahari terbit dari timur, sementara yang satu menghendaki matahari terbit dari barat. Terjadilah perseteruan. Dan rusaklah alam. Ternyata matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat, dengan sangat teraturnya. Matahari tak pernah terlambat terbit. Matahari juga tak pernah bermain main, belari-lari ke sana kemari di langit seperti anak kecil bermain bola atau petak umpet. Ia beredar di jalan yang ditetapkan Tuhan untuknya. Dan selalu tenggelam di ufuk barat tepat pada waktunya. Keteraturan ini menunjukkan, Tuhan Yang Menciptakan alam semesta ini adalah satu. Yaitu ‘Allah Wa Jalla Tuhan Yang Maha Kuasa. Tuhan yang menciptakan alam semesta ini, yang tak terbatas kekuasaan-Nya itu memang tak mungkin berjumlah lebih dari satu. Sebab seandainya Tuhan lebih dari satu, lalu mereka sepakat menciptakan matahari, misalnya. Maka ada dua kemungkinan di sana. Pertama, Tuhan yang satu menciptakan,sementara Tuhan yang lain berpangku tangan. Tidak berbuat apa-apa. Dengan begitu, bisa berarti bahwa Tuhan yang tidak berbuat apa apa itu tidaklah Tuhan yang berkuasa.Sia-sia saja ia jadi Tuhan. Sebab, pada saat matahari diciptakania tidak berperan menciptakannya. Ia menganggur. Sama seperti makhluk yang menganggur. Jadi ia bukan Tuhan dan tidak bisa disebutTuhan. Atau kemungkinan kedua, Tuhan-tuhan itu bekerja sama menciptakan matahari. Matahari diciptakan dengan keroyokan. Jika demikian, jelas jelas mereka bukanlah Tuhan Yang Maha Kuasa. Sebab mereka lemah. Bagaimana tidak. Untuk menciptakan matahari saja mereka harus bekerja sama. Tidak bisa menciptakan sendiri. Kekuasaan-Nya tidak mutlak. Yang terbatas kekuasaanya berarti lemah dan tidak layak disebut sebagai Tuhan. Jika Tuhan itu lebih dari satu, bisa saja terjadi pembagian tugas. Ada yang bertugas mencipta matahari, ada yang bertugas mencipta bumi, ada yang bertugas mencipta langit dan seterusnya. Jika demikian, mereka bukan Tuhan Yang Maha Kuasa. Sebab pembagian tugas itu menunjukkan kelemahan, menunjukkan ketidak-mahakuasaan. Tuhan yang sesungguhnya adalah Tuhan Yang menciptakan dan menguasai seru sekalian alam. Tuhan yang menciptakan alam semesta ini dengan kekuasaan-Nya yang sempurna. Tuhan yang ilmu-Nya meliputi segala sesuatu. Dan yang memiliki sifat maha sempurna seperti itu hanya ada satu, yaitu Allah Swt. Dialah Tuhan yang sesungguhnya. Sebab tidak ada yang memproklamirkan diri sebagai pencipta alam semesta ini kecuali hanya Allah Swt. "Seandainya pada keduanya (di langit dan di bumi) ada tuhan-tuhan selain Allah, tentu keduanya telah binasa. Maha suci Allah yang memiliki ‘Arsy dari apa yang mereka sifatkan” Pemuda bemama Akbar itu masih menatap ke arah taman. Ia jadi ingat sabda Nabi, ''Sessungguhnya Allah itu indah dan mencintai keindahan." "Subhanallah!" Kembali ia bertasbih dalam hati. Ia terus menikmati detik-detik pergantian siang dan sore yang indah itu.. Subhanallah. Siapakah yang mengatur ini semua? Seketika azan berkumandang menjawab pertanyaan itu dengan suara lantang: Allaahu Akbar! Allaahu Akbar! Allah Maha Besar. Allah Maha Besar. Sungguh Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.". walau dia mengetahui shalat wajib bagi umat islam, tapi Akbar g juga bergegas untuk shalat di masjid yang jaraknya tak jauh dari taman. Akbar emang beragama islam tau akan keagungan Allah akan tetapi hatinya masih enggan untuk melakukan segala perintahnya, akbar sangat menggungi akan ciptaanNYA tapi sayang dia sangat jarang shalat. Kehidupan Akbar sehari hari jauh dari yang Allah perintahkan, shalatpun ia jarang, Baca Al_quran pun ga bisa. Tiba-tiba hpnya berdering. Ia terdiam sesaat, Ia menatap hp yang sedang berdering itu Jauntungnya tiba berdetak kencang, napasnya terengah-engah bagai dikejar satpol PP, ternyata yang menghubungi Tian. Gadis yang sebelomnya Akbar hanya kenal suaranya aja. Akbar bertemu Tian didepan Halte Bus Damri. Melihat Tian wajah Akbar tampak riang."Hei ke mana saja? Aku sudah mencari Bang Akbar kemana-mana?! Ayo kita bicara di taman saja!"Tian ngerocos tanpa memberi kesempatan menjawab. Gadis berpostur tubuh indah itu dibalut baju Agamis warna merah muda dan Rok Hitam. Balutan khas gadis-gadis Arab berbusan muslim itu membuatnya tampak cantik, anggun, dan luar biasa bak bidadari yang turun dari kayangan. Parfumnya khas menebarkan aroma bunga-bungaan segar dan sedikit aroma apel. Wajahnya yang putih dengan mata yang bulat jernih memancarkan pesona yang mampu menghangatkan aliran darah setiap pemuda yang menatapnya dihiasi bintik hitam diantara matanya. Akbar masih berdiri di tempatnya. Entah kenapa begitu ia mencium parfum yang dipakai Gadis Karo itu ia merasakan nafasnya sedikit sesak, jantungnya berdegup lebih kencang, dan ada sesuatu yang tiba-tiba datang begitu saja mengaliri tubuhnya. "Lho kok diam saja, ayo Bang, kita ngobrol ditaman! Tian kembali mengajak Akbar duduk ditaman. Akbar tergagap. Ia mengangguk. Dan mau tidak mau Akbar mengikutinya. "bang sudah shalat?" tanya Tian pelan samjbil jalan menuju taman. Suaranya begitu indah didengar, Ia mencoba menguasai dirinya, yang sesaat sempat oleng. Dia berusaha untuk tidak menjawab, sebab Akbar emang belom shalat, sekali lagi Tian bertanya, abang dah shalat blom?. Dengan berat hati Akbar menjawab belom “Dek”, hal itu karena rasa hormatnya pada gadis itu, dia ga berani berbohong hanya untuk menarik simpati sigadis, lebih baik tidak sama sekali kalau harus mengorbankan prinsip Akbar. Akbar memang memiliki prinsip yang kuat dari dulu, walau dia emang jarang shalat, jauh dari apa yang harus pemuda/I islam lakukan tapi dia memegang prinsip jangan sampai seseorang simpatik karena hal-hal yang tidak pernah iya lakukan dalam artian pura-pura baik, taat allah, dll. Banyak remaja-remaja sekarang berbohong hanya untuk menarik simpatinya. Tidak buat Akbar. Dengan penuh charisma Tian lalu menyuruh Akbar shalat dulu kemasjid yang tak jauh dari taman, suaranya lembut mengaing-aing dikuping Akbar, dia tak kuasa menolak, untuk berkata tidak mulutnya bagai dikunci, Akbar berjalan menuju mesjid seperti ada yang menuntun untuk melangkah, Apakah ini HIDAYAH yang Allah berikan pada saya, Gumanku dalam hati. (Tak sulit bagi Allah memberikan hidayah bagi siapa saja yang DIA mau, Sungguh muliaNya).
Sehabis shalat Akbar lalu berdoa, ya Allah permudahlah saya untuk bertobat. Lalu dia bergegas menuju Taman. Sesampai ditaman mereka lalu duduk ditempat duduk yang disediakan ditaman.. Terimakasih Taman gumannya dalam hati dia menghirup nafas. Detak jantungnya sudah normal. Ia sudah menguasai dirinya sepenuhnya. Dengan penuh senyuman ia berkata, "Sudah makan Bang, Tian buka pembicaraan dengan penuh perhatian. Akbar terpesona ketika dengan wajah penuh bahagia, kenapa tidak dia berhadapan dengan gadis bak bidadari turun dari surga. sudah sudah dek tadi sebelum berangkat kebandung. Akbar memang satu Universitas dengan Tian akan tetapi beda daerah letak kampusnya, Tian kuliahnya diUnpad kota sedang Akbar kuliahnya dijatinangor. Sudah hampir pukul 17.00 Wib, waktu begitu cepat bagi Akbar untuk menghakhiri pertemuan dengan sigadis, yang diam-diam dikaguminya. Walau pertama kali bertemu tapi Akbar begitu senang dengan pertemuan dikota bandung itu, bunga ditaman jadi saksi pertemuan dua insane ciptaan allah yang maha agung. Tian yang pernah berkecumpung didunia DKM dan BPM dikampusnya agaknya langsung menyadari waktu hamper menjelang magrib, dan langsung menyudahi pertemuan yang sangat berarti bagi Akbar itu,. Ia buru buru meralat ucapannya dan meminta maaf.. Dalam hati Akbar menambah, Seandainya saya bisa bisa menyunting gadis seperti dirimu dan bisa menjadikannya pelita terang bagi hidupnya, yang menjaga dia dari perbuatan buruk, mendekatkan saya kekebaikan dan buat saya bahagia dunia/akhirat.

Bersambung

(KANGEN)
Terlebih dari sebuah jiwa em0si
Mencari pencipta meminta sebuah jawaban
Ingin lari dari em0si itu, tapi urung niatku
Saya berd0a, sebab satu kata rindu
Saya berasa sepi dikeramaian
Saya tertawa bukan karena senang
Ingin keluar & bertarung
Tapi jiwaku tertutup kain sarung
Mungkinkah saya bisa kembali keabad terdahulu
Karena disana saya bisa bertemu para malaikat
Akh,,, khayalan b0d0h
Saya memiliki seribu asa
Sebab saya masih muda
Saya berjalan terlalu ungu
Sebab saya Rindu

¬



(Jauh)
Kamu adalah dia yang jauh
Teka-teki yg membuntuti saya
Jauh adalah 1 kata dalam hidup
Singkat, tapi maknanya tak sedap
Mungkinkah saya mengangkat kain putih
Sebagai tanda kalah dalam perang
Inginku lewati laut2 mati itu
Namun berenang ketepianpun saya tak sanggup
Saya telah mencintai gadis jauh itu
Memenjarakan saya dalam lingkaran besi
Tapi saya ingin selalu tinggal pada penjara itu
Gadis itu,,,dialah ingkaran besi penjaranya

Kata-kata Hikmah


Kata-kata Hikmah
"1) Jangan sekali-kali kita meremehkan sesuatu perbuatan baik walaupun
hanya sekadar senyuman.

2) Dunia ini umpama lautan yg luas. Kita adalah kapal yg belayar di
lautan telah ramai kapal karam didalamnya.. andai muatan kita adalah
iman, dan layarnya takwa, nescaya kita akan selamat dari tersesat di
lautan hidup ini.

3) Hidup tak selalunya indah tapi yang indah itu tetap hidup dalam
kenangan.

4) Setiap yang kita lakukan biarlah jujur kerana kejujuran itu telalu
penting dalam sebuah kehidupan. Tanpa kejujuran hidup sentiasa menjadi
mainan orang.

5) Hati yg terluka umpama besi bengkok walau diketuk sukar kembali
kepada bentuk asalnya.

6) Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi. Dalam kemiskinan harta ada
kekayaan jiwa. Dalam kesempitan hidup ada kekuasaan ilmu.

7) Ikhlaslah menjadi diri sendiri agar hidup penuh dengan ketenangan dan
keamanan. Hidup tanpa pegangan ibarat buih-buih sabun. Bila-bila masa ia
akan pecah.

8) Kegagalan dalam kemuliaan lebih baik daripada kejayaan dalam
kehinaan. Memberi sedikit dengan ikhlas pula lebih mulia dari memberi dengan
banyak tapi diiringi dengan riak.

9) Tidak ada insan suci yang tidak mempunyai masa lampau dan tidak ada
insan yang berdosa yang tidak mempunyai masa depan.

10) Kata-kata yang lembut dapat melembutkan hati yang lebih keras dari
batu.Tetapi kata-kata yang kasar dapat mengasarkan hati yang lunak seperti
sutera.

11) Lidah yang panjangnya tiga inci boleh membunuh manusia yang
tingginya enam kaki.

12) Agama tidak pernah mengecewakan manusia. Tetapi manusia yang selalu
mengecewakan agama.

13) Nafsu mengatakan perempuan itu cantik atas dasar rupanya. Akal
mengatakan perempuan itu cantik atas dasar ilmu dan kepintarannya. Dan
hati mengatakan perempuan itu cantik atas dasar akhlaknya.

14) Keikhlasan itu umpama seekor semut hitam di atas batu yang hitam di
malam yang amat kelam. Ianya wujud tapi amat sukar dilihat.

15) Hidup memerlukan pengorbananan. Pengorbanan memerlukan perjuangan.
Perjuangan memerlukan ketabahan. Ketabahan memerlukan keyakinan.
Keyakinan pula menentukan kejayaan. Kejayaan pula akan menentukan
kebahagiaan.

16) Seseorang yang bijak melahirkan kata-kata selalunya disanjung
sehingga ia mula bercakap kosong

17) Harta akan habis digunakan tanpa ilmu tetapi sebaliknya ilmu akan
berkembang jika ianya digunakan.

18) Kekayaan bukanlah satu dosa dan kecantikan bukanlah satu kesalahan.
Oleh itu jika anda memiliki kedua-duanya janganlah anda lupa pada Yang Maha
Berkuasa.

19) Sahabat yang tidak jujur ibarat dapur yang berhampiran. Jikalau pun
kamu tidak terkena jelaganya sudah pasti akan terkena asapnya.

20) Mengapa manusia gemar mencetuskan pertelingkahan sedangkan manusia
itu sendiri dilahirkan dari sebuah kemesraan.

21) Kita sentiasa muda untuk melakukan dosa tetapi tidak pernah tua
untuk bertaubat.

22) Gantungkan azam dan semangatmu setinggi bintang di langit dan
rendahkan hatimu serendah mutiara di lautan.

23) Setiap mata yang tertutup belum bererti ia tidur. Setiap mata
terbuka belum bererti ia melihat.

24) Jadikan dirimu bagai pohon yang rendang di mana insan dapat
berteduh.
Jangan seperti pohon kering tempat sang pungguk melepas rindu dan hanya
layak dibuat kayu api.

25) Menulis sepuluh jilid buku mengenai falsafah lebih mudah daripada
melaksanakan sepotong pesanan.

26) Jangan menghina barang yang kecil kerana jarum yang kecil itu
kadang-kadang menumpahkan darah.

27) Kegembiraan ibarat semburan pewangi, pabila kita memakainya semua
akan dapat merasa keharumannya. Oleh itu berikanlah walau secebis
kegembiraan yang anda miliki itu kepada teman anda.

28) Esok pasti ada tetapi esok belum pasti untuk kita. Beringat-ingatlah
untuk menghadapi esok yang pastikan mendatang.

29) Reaksi emosi jangan dituruti kerana implikasinya tidak seperti yang
diimaginasi .

30) Sahabat yang beriman ibarat mentari yang menyinar. Sahabat yang
setia bagai pewangi yang mengharumkan. Sahabat sejati menjadi pendorong
impian. Sahabat berhati mulia membawa kita ke jalan Allah.

31) Orang yang bahagia itu akan selalu menyediakan waktu untuk membaca
kerana membaca itu sumber hikmah menyediakan waktu tertawa kerana
tertawa itu muziknya jiwa, menyediakan waktu untuk berfikir kerana
berfikir itu pokok kemajuan, menyediakan waktu untuk beramal kerana
beramal itu pangkal kejayaan, menyediakan waktu untuk bersenda kerana
bersenda itu akan membuat muda selalu dan menyediakan waktu beribadat kerana
beribadat itu adalah
ibu dari segala ketenangan jiwa.

32) Penglihatan itu sebagai panah iblis yang berbisa, maka siapa yang
mengelakkannya kerana takut padaKu, maka Aku akan menggantikannya dengan
iman yang dirasakan manisnya dalam hati...

33) "Wanita yang cantik tanpa peribadi yang mulia, umpama kaca mata yang
bersinar-bersinar, tetapi tidak melihat apa-apa"

34) "Kekecewaan mengajar kita erti kehidupan. Teruskan perjuangan kita
walaupun terpaksa menghadapi rintangan demi rintangan dalam hidup"

35) Tanda Orang Bijaksana Ialah Hatinya Selalu Berniat Suci; Lidahnya
Selalu Basah Dengan Zikrullah; Matanya Menangis Kerana Penyesalan
(Terhadap Dosa);

Sabar Terhadap Perkara Yang Dihadapi Dan Mengutamakan Akhirat Berbanding
Dunia.

36) Jika kejahatan di balas kejahatan, maka itu adalah dendam. Jika
kebaikan dibalas kebaikan itu adalah perkara biasa. Jika kebaikan
dibalas kejahatan,

itu adalah zalim. Tapi jika kejahatan dibalas kebaikan, itu adalah mulia
dan terpuji."

37) "Hidup umpama aiskrim. Nikmatilah ia sebelum cair"

38) "Kata-kata itu sebenarnya tidak mempunyai makna utk menjelaskan
perasaan. Manusia boleh membentuk seribu kata-kata, seribu bahasa. Tapi
kata-kata bukan bukti unggulnya perasaan"

39) "Hidup tidak boleh berpandukan perasaan hati yg kadangkala boleh
menjahanamkan diri sendiri. Perkara utama harus kita fikirkan ialah
menerima sesuatu atau membuat sesuatu dgn baik berlandaskan kenyataan"

40) "Hidup adalah gabungan antara bahagia dan derita. Ia adalah menguji
keteguhan iman seseorang. Malangnya bagi mereka yg hanya mengikut
kehendak hati tidak sanggup menerima penderitaan.

41) Hadiah Terbaik :
Kepada kawan - Kesetiaan
Kepada musuh - Kemaafan
Kepada ketua - Khidmat
Kepada yang muda - Contoh terbaik
Kepada yang tua - Hargai budi mereka dan kesetiaan.
Kepada pasangan - Cinta dan ketaatan
Kepada manusia - Kebebasan

42) "Berfikir secara rasional tanpa dipengaruhi oleh naluri atau emosi
merupakan satu cara menyelesaikan masalah yg paling berkesan"

43) "Hiduplah seperti lilin menerangi orang lain, janganlah hidup
seperti duri mencucuk diri dan menyakiti orang lain."

44) "Dunia ini ibarat pentas. Kita adalah pelakonnya. Maka
berlumba-lumbalah beramal supaya hidup bahagia di dunia dan akhirat"

45) "Akal itu menteri yang menasihati, Hati itu ialah raja yang
menentukan,

Harta itu satu tamu yang akan berangkat, kesenangan itu satu masa yang
ditinggalkan".

46) "Selemah-lemah manusia ialah orang yg tak boleh mencari sahabat dan
orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yg mensia-siakan sahabat yg
telah dicari"

47) "Cakap sahabat yg jujur lebih besar harganya daripada harta benda yg
diwarisi dari nenek moyang"

48) "Ingatlah, sabar itu iman, duit bukan kawan, dunia hanya pinjaman
dan mati tak ber teman.."

49) "Lidahmu adalah bentengmu, jika kamu menjaganya maka ia akan
menjagamu, dan jika kamu membiarkannya maka ia tidak akan
mempedulikanmu"


50) "Orang yg paling berkuasa adalah orang yg dapat menguasai dirinya
sendiri"

51) "Seseorang menganggap sekatan sebagai batu penghalang, Sedangkan
orang lain menganggapnya sebagai batu lonjatan."

52) "Kalau kita melakukan semua yang kita upaya lakukan, sesungguhnya
kita akan terkejut dengan hasilnya."

53) "Kita selalu lupa atau jarang ingat apa yang kita miliki, tetapi
kita sering kali ingat apa yang ora ng lain ada."

54) "Apa yang diperolehi dalam hidup ini, adalah sepenuhnya daripada apa
yang kita berikan padanya."



56) "Dunia ini tiada jaminan melainkan satu peluang."

57) "Kehidupan kita di dunia ini tidak menjanjikan satu jaminan yang
berkekalan. Apa yang ada hanyalah percubaan, cabaran dan pelbagai
peluang.
Jaminan yang kekal abadi hanya dapat ditemui apabila kita kembali semula
ke pada Ilahi."

58) "Rahsia kejayaan hidup adalah persediaan manusia untuk menyambut
kesempatan yang menjelma."

59) "Kekuatan tidak datang dari kemampuan fizikal,tetapi ianya datang
dari semangat yang tidak pernah mengalah."

60) "Mengetahui perkara yang betul tidak memadai dan bermakna jika tidak
melakukan perkara yang betul."

61) "Kecemerlangan adalah hasil daripada sikap yang ingin sentiasa
melakukan yang terbaik."

62) "Jadikan sebagai aturan hidup untuk melakukan yang terbaik dalam apa
jua yang dilakukan, pasti akan menghasil kecemerlangan

KATA-KATA HIKMAH


KATA-KATA HIKMAH
HATI ITU LEBIH TINGGI DARIPADA
BAHASA,MANTIK DAN LOGIKA BERSAHABATLAH DGN HATIMU DAHULU DARIPADA BERSAHABAT DGN ORANG
BERDIRILAH DI ATAS TITIAN YANG KUKUH YANG DIBINA DARIPADA KAYU-KAYU YANG TEGUH,BY SHIKIN
JANGAN GAGAL UNTUK MENCUBA,TETAPI JANGAN CUBA UNTUK GAGAL KITA ADA DUA TANGAN DAN DUA BELAH OTAK,GUNAKAN SEBAIK MUNGKIN
PLANN YOUR WORK,WORK YOUR PLANN IMPROVE OUR IQ+EQ
BE THE BEST AMONG THE BEST LANGKAH PEJUANG BUKANYA MUDAH
BY ARIFAH
KEJAYAAN SEMANIS MADU MEMERLUKAN KEJAYAAN SEPAHIT HEMPEDU.BY HUSNA.. HATI APABILA TIDAK MAHU KEPADA HIKMAH DAN ILMU DALAM TIGA HARI MAKA MATILAH HATI ITU.BY DINA
LIHAT DENGAN HATI RENUNG DENGAN
AKAL SIAPA KITA SEBENARNYA.BY CT HAJAR. KECUAIAN SESAAT MENCURAHKAN AIRMATA BERTAHUN.BY SHAM.
KEJAYAAN-AKHLAK=HIDUP TAK BERGUNA.BY DINA. ISLAM IS THE WAY OF LIFE.BY NAZURA.
BE RASIONAL NOT EMOSIONAL VENI,VEDI,VINCI
IMAN DAN TAQWA NILAI HAMBA DI SINI TUHAN.BY HARLINA. 1001 KEMUNGKINAN TIDAK MENJAMIN 100% KEBENARAN.
NO PAIN NO GAIN IMAN ADALAH MUTIARA.BY HARUN
LIHATLAH APA YANG DIKATAKAN JANGAN LIHAT SIAPA YANG MENGATAKAN.BY HADI BERFIKIRLAH DENGAN APA YANG INGIN DIFIKIRKAN PADA APA YANG TERFIKIR DLM DIRI&FIKIRAN.BY MIJE
KEPADA TEMAN-TEMAN JIKA ADA KATA-KATA HIKMAH UNTUK DITERBITKAN DI HALAMAN INI
SILAKAN KOMENTAR @ E MAIL
SUPAYA SAYA DAPAT SIARKAN
E MAIL : said_tiena@yahoo.com

Bila Al Qur'an bisa bicara !

Bila Al Qur'an bisa bicara !

o Waktu engkau masih kanak-kanak, kau laksana kawan sejatiku. Dengan wudu' aku kau sentuh dalam keadaan suci Aku kau pegang, kau junjung dan kau pelajari Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari Setelah usai engkaupun selalu menciumku mesra.

o Sekarang engkau telah dewasa. Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku. Apakah aku bacaan usang yang tinggal sejarah. Menurutmu barangkali aku bacaan yang tidak menambah pengetahuanmu.

o Atau menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji saja? Sekarang aku engkau simpan rapi sekali hingga kadang engkau lupa dimana menyimpannya.

o Aku sudah engkau anggap hanya sebagai perhiasan rumahmu Kadangkala aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwa Atau aku kau buat penangkal untuk menakuti hantu dan syetan.

o Kini aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian dalam kesepian Di atas lemari, di dalam laci, aku engkau pendamkan. Dulu...pagi-pagi...surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa halaman, Sore harinya aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau.

o Sekarang... pagi-pagi sambil minum kopi...engkau baca Koran pagi atau nonton berita TV Waktu senggang..engkau sempatkan membaca buku karangan manusia Sedangkan aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Yang Maha Perkasa. Engkau campakkan, engkau abaikan dan engkau lupakan...

o Waktu berangkat kerjapun kadang engkau lupa baca pembuka surahku (Basmalah) Diperjalanan engkau lebih asyik menikmati musik duniawi Tidak ada kaset yang berisi ayat Alloh yang terdapat padaku di laci mobilmu Sepanjang perjalanan radiomu selalu tertuju ke stasiun radio favoritmu Aku tahu kalau itu bukan Stasiun Radio yang senantiasa melantunkan ayatku

o Di meja kerjamu tidak ada aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerja Di Komputermu pun kau putar musik favoritmu Jarang sekali engkau putar ayat-ayatku melantun.

o E-mail temanmu yang ada ayat-ayatkupun kadang kau abaikan, Engkau terlalu sibuk dengan urusan duniamu.

o Benarlah dugaanku bahwa engkau kini sudah benar-benar melupakanku Bila malam tiba engkau tahan nongkrong berjam-jam di depan TV Menonton pertandingan Liga Italia , musik atau Film dan Sinetron laga, Di depan komputer berjam-jam engkau betah duduk Hanya sekedar membaca berita murahan dan gambar sampah

o Waktupun cepat berlalu...aku menjadi semakin kusam dalam lemari Mengumpul debu dilapisi abu dan mungkin dimakan kutu Seingatku hanya awal Ramadhan engkau membacaku kembali Itupun hanya beberapa lembar dariku Dengan suara dan lafadz yang tidak semerdu dulu Engkaupun kini terbata-bata dan kurang lancer lagi setiap membacaku.

o Apakah Koran, TV, radio , komputer, dapat memberimu pertolongan ? Bila engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tiba Engkau akan diperiksa oleh para malaikat suruhanNya. Hanya dengan ayat-ayat Allah yang ada padaku engkau dapat selamat melaluinya. Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu.

o Setiap saat berlalu...kuranglah jatah umurmu. Dan akhirnya kubur sentiasa menunggu kedatanganmu. Engkau bisa kembali kepada Tuhanmu sewaktu-waktu. Apabila malaikat maut mengetuk pintu rumahmu.

o Bila aku engkau baca selalu dan engkau hayati...
Di kuburmu nanti.... Aku akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan Yang akan membantu engkau membela diri Bukan koran yang engkau baca yang akan membantumu Dari perjalanan di alam akhirat Tapi Akulah "Qur'an" kitab sucimu Yang senantiasa setia menemani dan melindungimu

o Peganglah aku lagi . .. bacalah kembali aku setiap hari Karena ayat-ayat yang ada padaku adalah ayat suci Yang berasal dari Alloh, Tuhan Yang Maha Mengetahui
o Yang disampaikan oleh Jibril kepada Muhammad Rasulullah.
o Keluarkanlah segera aku dari lemari atau lacimu... Jangan lupa bawa kaset yang ada ayatku dalam laci mobilmu Letakkan aku selalu di depan meja kerjamu Agar engkau senantiasa mengingat Tuhanmu
o Sentuhilah aku kembali... Baca dan pelajari lagi aku. Setiap datangnya pagi dan sore hari Seperti dulu....dulu sekali... Waktu engkau masih kecil , lugu dan polos...
o Di surau kecil kampungmu yang damai Jangan aku engkau biarkan sendiri.... Dalam bisu dan sepi.... Mahabenar Allah, yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana
From : (Keluarga Batak Muslim Indonesia)